Hutan
yang
telah
mengalami
deforestasi
dalam skala besar harus
segera ditanami kembali
dalam waktu yang cepat
jika tidak ingin dampak
negatif saling susul
menyusul meninggalkan
kerugian yang besar.
Masalahnya, jika
melakukan penanaman
dengan cara
konvensional tentunya
akan melibatkan banyak
orang dan memakan
waktu yang cukup lama,
belum lagi biaya yang
besar.
Ada sebuah cara yang
dianggap cukup efektif
untuk menggantikan
metode penanaman
pohon konvensional yang
pernah digagas oleh Jack
Walters --seorang
mantan pilot Royal Air
Force-- 36 tahun yang
lalu, seperti yang dikutip
dari publikasi Guardian
lebih dari 10 tahun yang
lalu. Saat ini semua
teknologi yang ada
membuat gagasan Jack
Walters menjadi layak
dan memungkinkan
untuk dilakukan.
Ide Jack Walters
mendapat sambutan dari
Lockheed Martin yang
mengubah pesawat C-130
--pesawat multifungsi
Hercules-- produksinya
agar bisa melakukan
penanaman pohon dalam
jumlah besar dan cepat.
C-130 yang mempunyai
peralatan untuk
menanam ranjau darat
dengan ketepatan yang
tinggi diubah untuk
menanam bibit
pepohonan. Pihak
Lockheed juga
menambahkan bahwa
cara tersebut lebih
menghemat biaya
dibandingkan dengan
cara tanam
konvensional.
Tabung-tabung kerucut
yang digunakan didesain
agar bisa tertanam di
tanah dengan kedalaman
yang sama dengan
penanaman bibit pohon
secara manual
menggunakan tangan
ketika dijatuhkan dari
pesawat. Di dalamnya
disertakan pupuk dan
bahan yang bisa
menyerap kelembaban
udara di sekitarnya.
Meski tabung kerucut
tersebut terbuat dari
logam, tetapi mereka
dapat hancur dalam
waktu relatif singkat,
sehingga akar bibit
pohon dapat menembus
dan tertanam di tanah.
Jika dengan kecepatan
130 knot pada ketinggian
1.000 kaki, 3.000 ranjau
yang dijatuhkan bisa
ditanam dalam satu
menit, maka hal yang
sama juga bisa dilakukan
untuk bibit tanaman.
Dalam sehari akan bisa
ditanam 900.000 bibit
pohon, dalam setahun
sekitar satu juta pohon
akan bisa ditanam di
area seluas 4.800
kilometer persegi.
Sebuah cara yang tepat
untuk menutup kembali
hutan yang ''botak''
dengan ''rambut-
rambut'' hijau dalam
waktu yang relatif
singkat dan lebih hemat
biaya. (planethijau.com)